Jangan Sembarangan, 4 Efek Samping Sabun Dosting yang Wajib Diketahui

Jangan buru-buru memakai sabun dosting! Kamu wajib tahu efek samping dan bahayanya berikut ini!

Apakah kamu pernah merasakan gatal atau iritasi setelah mencoba sabun baru? Jika ya, mungkin kamu perlu beralih ke sabun wajah dengan kandungan bahan-bahan alami.

Dan belakangan ini, banyak orang beralih ke sabun dosting karena diklaim lebih aman dan ampuh mencerahkan kulit. 

Namun, tak jarang produk-produk seperti ini justru menyimpan efek samping yang tidak diinginkan. 

Sebelum kamu mencobanya, kita kupas tuntas apa saja risiko efek samping dari penggunaan sabun dosting dan tips memakai sabun yang aman untuk kulitmu.

Efek Samping Sabun Dosting

Oh ya, kamu perlu tahu kalau sabun dosting sudah BPOM jadi kandungannya dipastikan aman untuk kulit.

Selain itu kamu tidak perlu khawatir sabun dosting mengandung bahan berbahaya seperti merkuri karena sudah BPOM.

Jadi, efek samping sabun dosting bisa terjadi karena kulit yang tidak cocok dengan kulit. Selain itu juga karena pemakaian yang salah atau berlebihan.

1. Iritasi Kulit

Potensi efek samping sabun dosting pertama yang wajib kamu waspadai adalah terjadinya iritasi kulit.

Sabun dosting mengandung berbagai bahan kimia yang bisa menjadi terlalu keras, terutama untuk kulit yang sensitif. 

Iritasi ini bisa ditandai dengan kemerahan pada kulit, rasa terbakar, atau tekstur kulit yang menjadi kasar.

Jika mengalami efek samping ini, sebaiknya segera hentikan pemakaian sementara atau ganti dengan sabun lain yang lebih ringan.

2. Gatal-Gatal

Selain iritasi, gatal-gatal merupakan reaksi efek samping lainnya, terutama jika seseorang memiliki alergi terhadap salah satu bahan dalam sabun. 

Kulit gatal-gatal ini bisa menjadi tanda bahwa kulit tidak bisa menerima bahan alergen di dalam sabun.

3. Memicu Jerawat dan Komedo

Efek samping sabun dosting berikutnya adalah memicu munculnya jerawat dan komedo di area wajah.

Biasanya ini terjadi karena pemakaian yang salah atau wajah tidak bilas dengan baik sehingga menyebabkan sumbatan pada pori-pori. 

Bila pori-pori tersumbat, sebum yang seharusnya membantu melindungi kulit justru terakumulasi di bawah kulit dan membentuk komedo atau jerawat. 

4. Reaksi Alergi

Meskipun sabun dosting mengandung bahan-bahan alami, namun pasti ada kandungan bahan kimia di dalamnya agar bisa membersihkan kulit dengan baik.

Bahan kimia seperti pewangi sintetis, pengawet, atau pewarna dalam sabun bisa menjadi alergen bagi beberapa orang. 

Gejala alergi antara lain pembengkakan, ruam merah yang gatal, dan kulit yang terasa panas. Kamu wajib menghentikan pemakaiannya agar reaksi alergi tidak bertambah parah.

Tips Memakai Sabun Dosting yang Aman

Menggunakan sabun dosting bisa menjadi pilihan yang tepat untuk merawat kulit sekaligus mencerahkan kulit wajah.

Namun kamu harus tetap hati-hati, ya. Berikut beberapa tips memakainya yang aman bagi kulitmu:

1. Pilih Varian Sabun Dosting yang Tepat

Bagi kamu yang belum tahu, ternyata sabun dosting ada beberapa varian lho.

Ada empat varian sabun dosting:

  • Natural
  • Papaya
  • Rice bran
  • Charcoal

Kandungan utama sabun dosting berdasarkan nama varian tersebut. 

Jadi jika kamu alergi pada salah satu varian diatas, kamu bisa memilih varian lainnya yang cocok untuk kulitmu.

2. Lakukan Tes Patch

Sebelum menggunakan sabun secara luas, lakukan tes patch dengan mengaplikasikan sedikit sabun pada area kecil kulitmu, seperti di belakang telinga atau di dalam siku. 

Tunggu selama beberapa jam untuk melihat hasilnya. Jika terjadi iritasi, gatal, atau reaksi lainnya, sabun tersebut mungkin tidak cocok untukmu.

3. Gunakan secukupnya

Meskipun sabun alami terdengar aman, segala sesuatu yang berlebihan bisa menjadi buruk. 

Gunakan sabun hanya sebanyak yang kamu butuhkan untuk membersihkan kulit, misalnya dua kali sehari pagi dan malam.

Hindari menggunakan sabun lebih dari dua kali dalam sehari jika tidak diperlukan, karena dapat menghilangkan minyak alami kulit dan menyebabkan kekeringan.

4. Bilas Wajah dengan Baik

Pastikan untuk membilas sabun dari kulit wajahmu sepenuhnya setelah mencuci untuk menghindari penumpukan atau residu yang dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan masalah kulit lainnya.

5. Lanjutkan dengan Pelembap

Setelah mencuci muka atau mandi dengan sabun, aplikasikan pelembap untuk membantu menjaga kelembapan kulitmu.

Ini sangat penting terutama jika kamu memiliki kulit kering atau jika berada di lingkungan yang kering atau dingin.

6. Pantau Reaksi Kulitmu

Perhatikan bagaimana reaksi kulitmu setelah penggunaan sabun selama beberapa hari atau minggu. 

Jika kamu menyadari perubahan negatif pada kulit seperti peningkatan kekeringan, iritasi, atau jerawat, pertimbangkan untuk mengganti sabun wajah.

Itu dia risiko efek samping sabun dosting yang wajib kamu tahu dan beberapa tips aman memakainya.

Masih tertarik dengan sabun pemutih wajah alami ini, Cosmo lovers?

Puspita Pawestrining
Puspita Pawestrining

Puspita Pawestrining adalah lulusan Institut Teknologi Telkom. Bekerja paruhwaktu sebagai salah satu content writer di Cosmokha.com yang sesuai passionnya akan kosmetik dan skincare.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *